Power Failure (feat. Human Error) - Glyph
Viewed 0 times


Print this lyrics Print it!
Page format: | ![]() ![]() ![]() |
Direct link:
BB code:
Embed:
Power Failure (feat. Human Error) Lyrics
We don't have this lyrics yet, you can help us by submit it
After Submit Lyrics, Your name will be printed as part of the credit when your lyric is approved.
Submit Lyrics
Lyrics provided by LyricsEver.com
There are multiple bands under the name Glyph:
1. A black metal band from USA. Released first single in 2019, following up with 3 short-format releases and 2 LPs as of Jan 2023.
2. Garage rock band from Union Grove, Wisconsin, United States of America.
3. An Indonesian electronic progressive rock band from Malang.
Glyph terbentuk pada tanggal 17 September 2005.
Awalnya hanyalah band cover version.
Riezqi (Vocal), Robby (Guitar), Wega (Bass), Antox (Drum)
Januari 2006, Glyph mulai menulis lagu sendiri karena sedikit jenuh menjadi band cover version.
Februari 2006, Wega menghilang 1 minggu sebelum Glyph perform di sebuah café di Malang. Andik (teman Wega), bergabung dengan Glyph. Glyph mulai perform dari panggung festival dan menjuarainya, sampai menjadi band tamu di acara2 kampus di Malang.
Juli 2006, Andik mulai sulit diajak untuk berkembang dan membuat personel Glyph yg lain ikutan susah. Tanpa pikir panjang, Glyph langsung mencari calon bassist baru. Dan masuklah Aryo atas rekomendasi dari Antox. Masuknya Aryo ke Glyph membuat Glyph semakin sering naik panggung. Glyph terus menulis lagu sendiri. Glyph makin diakui oleh beberapa band indie di Malang. Sempat menjadi opening act untuk Galagasi. Dan menjadi bintang tamu di banyak acara di Malang.
Awal Maret 2007, Aryo punya banyak masalah diluar Glyph. Akhirnya Aryo mengundurkan diri dengan tujuan supaya Glyph ga terpengaruh dengan masalah yg dia hadapi.
Yudhie, Bassist yg sering ikut ngumpul bareng di sebuah studio, dijajal dengan beberapa kali latihan. Glyph mencoba naik panggung lagi di sebuah acara festival musik pertengahan bulan Maret 2007. Glyph kembali menunjukan kelasnya mendapatkan juara 2, sekaligus pengukuhan Yudhie sebagai anggota baru di Glyph.
Bersama Yudhie, Glyph makin berkibar dan menyentuh zone “Indie”. Bahkan Glyph terpilih menjadi salah satu band Indie terbaik di Malang dan merekam 1 lagu untuk album kompilasi band2 Indie terbaik versi Cinemax. Ga cuma itu, Glyph juga memiliki satu Video Klip yg diputar tiap hari di beberapa stasiun TV local Malang. Glyph juga mulai manggung di luar kota.
Oktober 2007, Glyph merubah format bermusik. Glyph memainkan musik yg lebih Heavy dengan berkiblat pada band2 seperti Trivium, Shadows Fall, Avenged Sevenfold, dan Lamb of God. Format band pun dirubah. RiezQ, tidak hanya jadi vokalis, tapi juga menjadi gitaris.
Lagu2 yg pernah ditulis oleh Glyph pun mengalami perubahan aransemen. Disesuaikan dengan konsep Glyph yg baru
Dengan berubahnya konsep band, Glyph makin menunjukan jati dirinya dengan menjuarai festival musik di kampus2 dan juga festival musik bertaraf nasional (Cardinal Awards 2007 dan 2008).
Selama tahun 2008, Glyph dipenuhi oleh jadwal2 manggung di banyak tempat.
Termasuk menjadi opening act band sekelas Shaggy Dog, Netral, The Changcuters, sampai Koil!
Tahun 2009, Glyph lebih banyak berkonsentrasi di Studio untuk merekam lagu2 karya Glyph. Tapi Glyph tetap perform di panggung2. Baik panggung2 kecil hingga panggung yang cukup besar!
Tahun 2010, Glyph kembali memenangkan Festival Musik. Cardinal Awards 2010, hingga ke babak final regional!
Namun hal itu justru menjadi puncak kebersamaan formasi yang telah berjalan selama 3 tahun!
16 Mei 2010, menjadi titik perubahan baru di Glyph. RiezQ mengundurkan diri dari Glyph karena kesibukannya, bekerja di luar kota. Tentunya hal tersebut cukup mempengaruhi Glyph.
Glyph tetap jalan bertiga ditambah 1 additional player. Andhika, yang dulunya adalah gitaris rival Glyph dalam setiap festival musik di Malang, mengisi posisi gitaris. Dan Robby beralih menjadi vokalis sekaligus gitaris!
Formasi ini terbukti cukup ampuh dengan bermain di beberapa event di Kota Malang!
Agustus 2010, Glyph kembali masuk studio. Merekam ulang demo lagu2 yang pernah direkam bersama RiezQ.
2011 adalah kebangkitan Glyph
Glyph memulainya di Lapangan Gombong UM, di sebuah acara musik. Dengan formasi baru. Yudhie sudah tidak bisa berada di Glyph.
Robby (Vox and Guitar), Antox (Drum), Bambang (Bass), Andhika (Add. Guitar)
Disusul prestasi Glyph menyisihkan 247 band dari seluruh Jawa Timur untuk perform di acara musik paling bergengsi di Indonesia. Soundrenaline! Dan dipilih langsung oleh GIGI!
Glyph pun menjadi runner up untuk tingkat nasional dan mendapat banyak pujian dari Badai Kerispatih, Anton Trax Magazine, dan Andre Opa (Prambors Jakarta)
Glyph juga mendapat sambutan meriah saat perform di Soundrenaline 2011 Pekanbaru!
Dan Glyph tetap perform di beberapa event kecil maupun besar.
February 2012, Glyph kembali masuk studio untuk merekam full album!
We are making progress friends!
4. “Catchy, modern, and epic!” - Andrew Kingsley / Unleash the Archers
"This music makes me wanna get swole AF and go to battle!" - Pete Klassen / Striker
“These riffs are tastier than a Canadian’s ** dipped in poutine” - Bassil Silver / Powerglove
The men of Glyph have all been grinding away in the North American heavy metal underground for fifteen years, each building his own impressive CV: Jeff with epic Canadian warlords Gatekeeper, Rav with his extraordinary Ravenous project, Rob and Darin with cult Seattle NWOTHM favourites Greyhawk and Skeletor, among many others. However, after a long, hard struggle up the lower foothills of the music business, Glyph has arrived, instantly shooting these musicians into orbit. This is not just a heavy metal band, this is a crew of intergalactic mercenaries escaping a dying planet in their spaceship, the VSS Dragonlord. Clearly, Glyph aren’t just writing songs, they’re building worlds.
Glyph is:
R.A. Voltaire – vocals
Jeff Black – keyboards
Rob Steinway – guitars
Darin Wall - bass Read more on Last.fm. User-contributed text is available under the Creative Commons By-SA License; additional terms may apply.
1. A black metal band from USA. Released first single in 2019, following up with 3 short-format releases and 2 LPs as of Jan 2023.
2. Garage rock band from Union Grove, Wisconsin, United States of America.
3. An Indonesian electronic progressive rock band from Malang.
Glyph terbentuk pada tanggal 17 September 2005.
Awalnya hanyalah band cover version.
Riezqi (Vocal), Robby (Guitar), Wega (Bass), Antox (Drum)
Januari 2006, Glyph mulai menulis lagu sendiri karena sedikit jenuh menjadi band cover version.
Februari 2006, Wega menghilang 1 minggu sebelum Glyph perform di sebuah café di Malang. Andik (teman Wega), bergabung dengan Glyph. Glyph mulai perform dari panggung festival dan menjuarainya, sampai menjadi band tamu di acara2 kampus di Malang.
Juli 2006, Andik mulai sulit diajak untuk berkembang dan membuat personel Glyph yg lain ikutan susah. Tanpa pikir panjang, Glyph langsung mencari calon bassist baru. Dan masuklah Aryo atas rekomendasi dari Antox. Masuknya Aryo ke Glyph membuat Glyph semakin sering naik panggung. Glyph terus menulis lagu sendiri. Glyph makin diakui oleh beberapa band indie di Malang. Sempat menjadi opening act untuk Galagasi. Dan menjadi bintang tamu di banyak acara di Malang.
Awal Maret 2007, Aryo punya banyak masalah diluar Glyph. Akhirnya Aryo mengundurkan diri dengan tujuan supaya Glyph ga terpengaruh dengan masalah yg dia hadapi.
Yudhie, Bassist yg sering ikut ngumpul bareng di sebuah studio, dijajal dengan beberapa kali latihan. Glyph mencoba naik panggung lagi di sebuah acara festival musik pertengahan bulan Maret 2007. Glyph kembali menunjukan kelasnya mendapatkan juara 2, sekaligus pengukuhan Yudhie sebagai anggota baru di Glyph.
Bersama Yudhie, Glyph makin berkibar dan menyentuh zone “Indie”. Bahkan Glyph terpilih menjadi salah satu band Indie terbaik di Malang dan merekam 1 lagu untuk album kompilasi band2 Indie terbaik versi Cinemax. Ga cuma itu, Glyph juga memiliki satu Video Klip yg diputar tiap hari di beberapa stasiun TV local Malang. Glyph juga mulai manggung di luar kota.
Oktober 2007, Glyph merubah format bermusik. Glyph memainkan musik yg lebih Heavy dengan berkiblat pada band2 seperti Trivium, Shadows Fall, Avenged Sevenfold, dan Lamb of God. Format band pun dirubah. RiezQ, tidak hanya jadi vokalis, tapi juga menjadi gitaris.
Lagu2 yg pernah ditulis oleh Glyph pun mengalami perubahan aransemen. Disesuaikan dengan konsep Glyph yg baru
Dengan berubahnya konsep band, Glyph makin menunjukan jati dirinya dengan menjuarai festival musik di kampus2 dan juga festival musik bertaraf nasional (Cardinal Awards 2007 dan 2008).
Selama tahun 2008, Glyph dipenuhi oleh jadwal2 manggung di banyak tempat.
Termasuk menjadi opening act band sekelas Shaggy Dog, Netral, The Changcuters, sampai Koil!
Tahun 2009, Glyph lebih banyak berkonsentrasi di Studio untuk merekam lagu2 karya Glyph. Tapi Glyph tetap perform di panggung2. Baik panggung2 kecil hingga panggung yang cukup besar!
Tahun 2010, Glyph kembali memenangkan Festival Musik. Cardinal Awards 2010, hingga ke babak final regional!
Namun hal itu justru menjadi puncak kebersamaan formasi yang telah berjalan selama 3 tahun!
16 Mei 2010, menjadi titik perubahan baru di Glyph. RiezQ mengundurkan diri dari Glyph karena kesibukannya, bekerja di luar kota. Tentunya hal tersebut cukup mempengaruhi Glyph.
Glyph tetap jalan bertiga ditambah 1 additional player. Andhika, yang dulunya adalah gitaris rival Glyph dalam setiap festival musik di Malang, mengisi posisi gitaris. Dan Robby beralih menjadi vokalis sekaligus gitaris!
Formasi ini terbukti cukup ampuh dengan bermain di beberapa event di Kota Malang!
Agustus 2010, Glyph kembali masuk studio. Merekam ulang demo lagu2 yang pernah direkam bersama RiezQ.
2011 adalah kebangkitan Glyph
Glyph memulainya di Lapangan Gombong UM, di sebuah acara musik. Dengan formasi baru. Yudhie sudah tidak bisa berada di Glyph.
Robby (Vox and Guitar), Antox (Drum), Bambang (Bass), Andhika (Add. Guitar)
Disusul prestasi Glyph menyisihkan 247 band dari seluruh Jawa Timur untuk perform di acara musik paling bergengsi di Indonesia. Soundrenaline! Dan dipilih langsung oleh GIGI!
Glyph pun menjadi runner up untuk tingkat nasional dan mendapat banyak pujian dari Badai Kerispatih, Anton Trax Magazine, dan Andre Opa (Prambors Jakarta)
Glyph juga mendapat sambutan meriah saat perform di Soundrenaline 2011 Pekanbaru!
Dan Glyph tetap perform di beberapa event kecil maupun besar.
February 2012, Glyph kembali masuk studio untuk merekam full album!
We are making progress friends!
4. “Catchy, modern, and epic!” - Andrew Kingsley / Unleash the Archers
"This music makes me wanna get swole AF and go to battle!" - Pete Klassen / Striker
“These riffs are tastier than a Canadian’s ** dipped in poutine” - Bassil Silver / Powerglove
The men of Glyph have all been grinding away in the North American heavy metal underground for fifteen years, each building his own impressive CV: Jeff with epic Canadian warlords Gatekeeper, Rav with his extraordinary Ravenous project, Rob and Darin with cult Seattle NWOTHM favourites Greyhawk and Skeletor, among many others. However, after a long, hard struggle up the lower foothills of the music business, Glyph has arrived, instantly shooting these musicians into orbit. This is not just a heavy metal band, this is a crew of intergalactic mercenaries escaping a dying planet in their spaceship, the VSS Dragonlord. Clearly, Glyph aren’t just writing songs, they’re building worlds.
Glyph is:
R.A. Voltaire – vocals
Jeff Black – keyboards
Rob Steinway – guitars
Darin Wall - bass Read more on Last.fm. User-contributed text is available under the Creative Commons By-SA License; additional terms may apply.

